Kota Tasik, LINTAS PENA
SMP Negeri 4 Tasikmalaya bekerjasama dengan KPK/EPACA (Ease Priangan Anti Coruption Agent) , BP dan Kurikulum mengadakan sekaligus louncing Warung Jujur, dimana seluruh siswa diberikan kebebasan untuk melayani transaksi pembeliannya sendiri (jajan) tanpa ada penunggu warungnya.
“Kejujuran merupakan aspek penting dalam kehidupan sehari-hari terlebih kalau ditanamkan sejak dini. Hal ini tentunya akan membawa dampak posisitif bagi perkembangan kehidupan anak menuju pada tingkatan dewasa.”ungkap H. Tatang Sofyan Irawan S.Pd, M.Pd Kepala SMPN 4 Tasikmalaya melalui Wakasek Kesiswaan Uzaz Solihat S.Pd, M.Pd kepada LINTAS PENA.
Adapun tujuan dari program ini, lanjut Uzaz Solihat adalah untuk mengetahui sejauhmana tingkat kejujuran anak, dan apabila ada kecurangan akan dilakukan pembinaan oleh pihak sekolah baik oleh BP, guru agama dan guru PPKn. “Mudah-mudahan warung kejujuran ini menjadi program tahunan” tuturnya.
Menurutnya, sesuai dengan hasil dari musyawarah seluruh siswa dan para guru, program ini sudah berjalan selama dua bulan dengan modal awal sebesar 1.200.000,- hasil infak dari seluruh siswa, untuk dipergunakan sebagaimana mestinya dengan kepengurusannya diserahkan langsung kepada OSIS yang mengkoordinir setiap pembelanjaan dan penghitungan hasilnya.
Sementara itu di tempat yang sama, Fahmi Mujamil selaku perwakilan koordinator EPACA se-Priangan Timur mengatakan bahwa, EPACA (Ease Priangan Anti Coruption Agent) yang bertugas untuk memantau, menghimbau dan mendeklarasikan anti korupsi khususnya diperiangan timur, dengan programnya dari KPK yaitu mengadakan warung jujur disetiap pendidikan. “Semoga bisa berjalan lancar dengan target semua jenjang pedidikan khususnya di Kota Tasikmalaya dan Priangan Timur bisa berjalan dengan kondusif”, ujarnya. (TATANG R.A)***
http://tabloidlintaspena.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar